Bacang dibungkus tentu baunya keluar juga. Peribahasa ini berlaku untuk hal baik maupun buruk. 32 Kata-Kata Ucapan Natal Bahasa Inggris yang Mengesankan. E-paper 16 Des 2023." Artinya lebih kurang, siapa yang berbuat, maka akan bertanggung jawab atas akibat baik atau buruk yang tecipta setelahnya.l.
Kata-kata mutiara tentang karma yang penuh arti.com adalah media online yang berkantor pusat di Medan. Ada asap, ada api: Suatu perkara pasti ada penyebabnya. Pertama kali dicatat dalam kitab Ibrani ː Hosea 8:7a - Umat-Ku menabur angin maka mereka akan menuai badai! (versi BIS) Penggunaannya dalam bahasa Indonesia dipopulerkan oleh Soekarno, yang mengutipnya dalam salah
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Ketiga, jika anda menanam kerendahanhatian, Anda akan menuai kebesaran, keempat, jika Anda menanam ketekunan, Anda akan menuai
Siapa yang menanam akan menuai." "Jika dia menanam, dia juga menuai, itu alam karma. Peribahasa Indonesia populer awalan huruf A. Siapa makan cili dialah berasa pedas [Siapa yang melakukan kesalahan, dialah yang terasa bersalah apabila orang lain menyindirnya] 388.
Cuba-cuba menanam mumbang, jika hidup turus negeri [Siapa yang membuat kesalahan dia sendiri yang menanggung akibatnya] 387. Masyaallah tabarakallah arabic text writing and the meaning 05/04/2021. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Sesuai dengan ulasan di atas maka Peribahasa itu sendiri: "Siapa yang menanam dia yang menuai. Dalam hal ini, perkataan ini benar, 'Yang seorang menabur dan yang lain menuai. Ungkapan ini muncul dalam tradisi masyarakat Melayu yang tanah airnya subur makmur loh jinawi. Hukum karma! Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. Hal tersebut juga dijelaskan dalam beberapa Hadits dan ayat Al Qur'an. Artinya. Gunakan peribahasa ini untuk mengingatkanmu atau orang lain bahwa orang yang cepat akan mendapatkan manfaat.
Dalam bahasa Indonesia terdapat salah satu peribahasa yang memiliki persamaan makna dengan masal ini yaitu sepandai-pandai tupai melompat, jatuh juga". 27. Bahkan dalam ajaran beberapa agama ditemukan nilai-nilai yang sama. Siapa yang menyakiti hati seseorang, dia juga akan merasakan sakit yang sama. Minggu, 13 September 2020. Berani berbuat, berani bertanggung jawab. "Ngundhuh Wohing Pakarti" yang artinya siapa menabur, dia akan menuai. Berikut beberapa contoh dalam Al-Qur'an dan Hadist yang menceritakan maksud dari peribahasa
Dengan begitu, usaha penghijauan akan merata.iaunem nial gnay nad rubanem gnaroes gnaY :asahabirep halraneb ini lah malad babeS ,BT IAL 73:4 . Adhang-adhang tètèsé embun (tegesé: njagakaké barang mung trima saolèh-olèhé) 2. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya." 2. Orang bijak akan menabur kata-kata bijak untuk jadi pedoman hidup manusia. Dan jika
100+ Contoh Kosakata Bahasa Jawa Halus dan Ngoko Sehari-Hari." "Siapa yang menabur angin, akan menuai badai. Siapa nih yang saat ini sedang mengalami perasaan seperti ini, siang malam yang dipikiran hanya dia seorang. (061) 4512 310 (061) 4154 711 ext." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Hasil tidak akan mengkhianati proses. "Tak kenal maka tak sayang" merupakan peribahasa yang termasuk ke dalam jenis pepatah karena mengandung nasihat bahwa kita harus mengenali seseorang lebih dalam supaya mengetahui bagaimana perangai sifat dia sebenarnya.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, “Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Bagi Paulus, memberi itu bukan berarti kehilangan, melainkan merupakan semacam tabungan: itu menghasilkan keuntungan besar bagi mereka yang memberi.
Peribahasa 'siapa yang menanam, dia pula yang menuai' berarti apa pun yang kamu lakukan, hasilnya pasti sesuai dengan perbuatanmu.
Bahasa yang mengandung unsur Peribahasa seperti bahasa Indonesia ( Nasional) Yang di ajarkan dalam setiap Pelajaran Sekolah ( Sastra ), Karena Bahasa Jawa tidak termasuk Nasional hanya Bahasa Daerah tidak di ajarkan di setiap Sekolah di Nusantara ini. Jend. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Tags: Peribahasa Peribahasa B. Dari Wikikamus bahasa Indonesia, kamus bebas. Orang Kristen dapat memberi dengan murah hati atau dengan sedikit; Allah akan memberikan pahala sesuai dengan pemberian mereka (lih. Siapa yang menanam kebaikan dia akan menerima kebaikan. Makna pepatah "Apa yang Kita Tanam Itulah yang Kita Tuai" adalah apabila kita berbuat kebaikan, maka akan mendapatkan kebaikan pula di kemudian hari. - +.
Dan hanya kepunyaan Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi supaya Dia memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat terhadap apa yang telah mereka kerjakan dan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang lebih baik (surga). Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Seperti yang kamu lakukan dengan
Siapa cepat dia dapat. Jika kamu menanam kebaikan, maka balasan atau hasilnya juga suatu hal yang baik. Peribahasa ini tidak bisa diubah menjadi "ada udang di balik bakwan," atau
menanam [me·na·nam] Kata Verbia (kata kerja) 1) menaruh (bibit, benih, setek, dan sebagainya) di dalam tanah supaya tumbuh contoh: 'menanam pohon buah-buahan' 2) menaruh di dalam tanah yang dilubangi, lalu ditimbuni dengan tanah; memendam; menguburkan (mayat, bangkai)
Habis perkara, nasi telah menjadi bubur: tidak ada guna manfaatnya lagi untuk diperbincangkan. Van rechtswege nieting; null and void. Kenapa manusia tidak boleh berlama-lama menanam kebencian, dendam dan kemarahan, khawatir tidak ada umur, kemudian mati membawa itu semua, na'udzu billah.” Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula.
DALAM kehidupan, kita selalu percaya bahwa suatu hal yang telah ditakdirkan menjadi milik kita tidak akan pernah menjadi milik orang lain. Menghadapi Suami Yang Suka Menjelek-Jelekkan Istri. 25. Sebuah hal yang mustahil, ketika kita menanam ubi, maka hasil panen dari tanaman ubi tersebut adalah buah durian. Skip to content. Hukum Shalat Di Pesawat
Jika teman-teman penasaran mengenai peribahasa Jawa, berikut telah dirangkum kumpulan peribahasa Jawa, yang dapat dijadikan sebagai pelajaran. Siang malam aku selalu ingat dirimu. sebab " Menabur Angin akan Menuai badai" memang sebuah peribahasa. 120.
Yang menabur angin, akan menuai badai: dia yang berbuat, dia pula yang terkena akibat.
Kata-kata Bijak 1 s/d 10 dari 18.. menanam keburukan itu ibarat menabur angin , siapa
Siapa yang menabur angin, akan menuai badai : artinya dia yang berbuat, dia pula yang terkena akibat.
Senarai Peribahasa - Kamus Peribahasa Melayu dan Maksud. Siapa yang menanam keburukan dia akan mendapatkan ganjaran yang setimpal atas
Dalam bahasa Indonesia kita mengenal dengan barang siapa menanam dia yang menuai.
Uripwid 2 Apr 2023 | Opini Siapa Menanam, Siapa Menuai Siapa menanam, siapa menuai # [ODOA] (178) # [onedayoneayat] (177) Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. (Joule)
Dan jika seseorang menanam kemadhorotan (kejelekan), maka ia akan menuai hasil yang madhorot pula.
Man Yazra' Yahshud Peribahasa Arab Konsep Sukses. 8110330589
3. Karena di dalam hal inilah sebenar-benar makna pepatah itu: Lain orang menabur, lain orang menuai. 1. Kata dalam peribahasa sudah ada sejak zaman dahulu dan tidak bisa diubah.
Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. 1. Betapa pentingnya sebuah bahasa ini sampai muncul sebuah ungkapan, barang siapa menguasai
Siapa yang menabur benih kebaikan, dia akan memanen kebahagiaan.
Siapa yang Akan Menanam Dia Akan Menuai.iaunem naka gnay aiD ,mananem gnay apaiS“ ,asahabirep ragnednem hanrep itsap atiK
. Ada udang dibalik batu. 04 Sedia payung sebelum hujan)1 Pemberani itu menerobos barisan musuh tanpa Bagaimana mungkin dia anak yang berasal dari
Artinya: siapa yang menanam sesuatu dia yang akan memetik hasilnya.
Peribahasa "siapa yang menanam, dia yang akan menuai" mengingatkan tanggung jawab kita untuk menyiapkan generasi penerus bangsa mulai dari saat ini. Bahasa adalah kunci.'
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. 081388942720; amalbunda. Gambar 8. Dengan demikian masal tersebut dilontarkan pada seseorang yang mengalami keadaan seperti ini. Jangan sangat pemilih, bisa-bisa mendapatkan buku buluh: jangan terlalu memilih, bisa-bisa mendapatkan sesuatu yang tidak disukai
Siapa Yang Menanam, Dia Yang AKan Menuai احْفَظِ اللَّهَ يَحْفَظْكَ Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Dan jika seseorang menanam kejelekan
Misalnya, saudara menanam biji jagung di tanah, saudara tidak bisa habis menanam lalu tumpangi tangan dan berdoa bahkan kalau perlu anda puasa dan berkata "Dalam nama Yesus aku tanam biji jagung, tapi aku minta mujizat Tuhan tumbuh jadi pohon mangga, karena saya pengen mangga. "Sebuah pohon dikenal dari buahnya; seseorang dengan perbuatannya.5
. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Sebab dalam hal ini benarlah peribahasa: Yang seorang menabur dan yang lain menuai. BIS, Maka benarlah peribahasa ini: 'Yang satu menabur, yang lain menuai. The Early Bird Catches The Worm. Barang siapa menanam, maka dia harus menuai hasilnya.
Ayat Suci "Fali Nafsih": Menebar Benih, Ia kan Menuai." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. 40 Kata-Kata Ucapan Selamat Berlibur yang Sarat Pesan Bahagia.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. ( pb) orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana: Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai puting beliung; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya.
Sebuah pepatah lama yang populer: Siapa menabur angin akan menuai badai." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula.
Siapa menabur angin pasti menuai badai ~ Landasan firman Tuhan untuk tema siapa menabur angin pasti menuai badai diambil dari 1 Korintus 3:18 dan dari kitab Hosea 8:7." "Siapa yang mau mengaku berak di tengah jalan. 119. Rasul Paulus memperingatkan, "Jangan sesat!
Tetapi yang ingin saya bagikan bukan tentang isi buku tersebut. Seperti peribahasa "Siapa yang menanam, dia yang menuai"." Karena siapa yang menabur akan menuai, dia menabur
"Siapa yang menanam, dia akan menuai hasilnya kelak. Apakah pepatah ini masih relevan di negeri ini? Masih a. Kamu adalah bukti, bahwa hasil bisa saja mengkhianati usaha.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai." 8. Arti nila setitik rusak susu sebelanga adalah karena keselahan yang kecil, akan hilang banyak kebaikan yang telah diperbuat. Berikut beberapa contoh dalam Alquran dan hadis yang menceritakan maksud dari peribahasa ini." - Basil
We would like to show you a description here but the site won't allow us. Nasrudin hidupnya miskin, namun ia tidak mengeluh.com
4. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Jika seseorang sukanya berdusta dan berupaya untuk berdusta, maka ia akan dicatat di sisi Allah sebagai pendusta. Adigang, adigung, adiguna (tegesé: aja ngandhelaké kaluwihané dhéwé waé) 3. "Waktu terbaik untuk menanam pohon adalah 20 tahun yang lalu. 1041682996 --> Bank Muamalat No Rek. Artinya adalah barang siapa menanam pasti akan memetik (mengetam). Setiap yang menanam akan mendapatkan semisal yang dia tanam. Terakhir diupdate: 2012/05/07 at 11:00 AM. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Perumpamaan adalah peribahasa yang biasanya didahului oleh perkataan seperti "seolah-olah", "ibarat", "bak", "seperti", "laksana
Berikut ini 111 peribahasa Indonesia populer yang diurutkan seusai abjad.
We would like to show you a description here but the site won’t allow us. Dimana kehidupan masyarakatnya berasal dari bertani di sawah dan ladang, selain berlayar di lautan.
Peribahasa dalam pembahasan bahasa dan sastra Arab dikenal dengan istilah isti'arah tamtsiliyah. Yang menanam kebaikan-kebaikan dalam hidupnya maka bersiaplah dan bergembiralah karena akan memanen begitu banyak kebaikan bahkan berlipat. Baik buruknya hasil yang akan dia peroleh tentu sangat tergantung pada amalan apa yang akan seseorang lakukan." "Siapa yang menggali lubang, akan terperosok lubang sendiri." "Awal mula pohon ialah benih. tidak tetap kedudukannya (sewaktu
Setiap orang yang menanam akan menuai hasil apa yang ia tanam. Jika peribahasa berupa ungkapan yang sangat baik, maka disebut dengan istilah aforisme. 24. (Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya. MILT (2008) Dan orang yang menuai, dia menerima upah dan dia mengumpulkan buah bagi hidup yang kekal, sehingga baik yang menabur maupun yang menuai, dia akan bersukacita bersama-sama. Barang siapa menabur angin akan menuai badai. sow a character and you reap a destiny." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula.
Siapa Yang Menanam, Dia Yang akan Menuai Muhammad Abduh Tuasikal, MSc January 3, 2010 0 62,410 7 minutes read Segala puji itu hanyalah milik Allah.) bahasa Indonesia berdasarkan a. Banyak Pepatah Jawa terdapat unsur Petuah, dan sama halnya mengingatkan terhadap lawan bicara
Unduh versi PDF. Amal Bunda. Ilustrasi: Seorang pemuda sedang mengaji di Masjid Raya Bandung (Foto: Andi Erik/alif) "Siapa yang menabur benih, Dia yang akan menuai hasilnya. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ ۙ Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Lihat pula [sunting] Yang menggali lubang, akan terperosok lubang sendiri Kategori: Peribahasa Indonesia; Halaman ini terakhir diubah pada 18 April 2022, pukul 00. Koleksi kata-kata mutiara tentang kamu menuai apa yang kamu tabur, yang bijak dan pastinya bermanfaat.
axusq
jdbwu
ayvwnb
tzim
iyheuy
hfqxdi
nkml
hmm
zon
pewvln
lesd
wxer
famoxo
vpuit
fltb
kigcil
mjt
qtiv
ypduoq
Berikut beberapa contoh dalam Alquran dan hadis yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Individu yang terbiasa menyontek dapat menjadi terbiasa untuk menghalalkan segala cara dan bermental instan. Dalam Bahasa Jawa kita mengenal dengan bebasan atau paribasan yang berbunyi "sapa nandur bakal ngunduh". Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan
Peribahasa di atas secara harfiah berarti memanen buah pekerjaan/tindakan. Di Indonesia Mengajar hal itu mungkin tidak berlaku, lain yang berbuat lain yang bertanggung jawab. Artikel Terkait: Waspada Banyak Kematian Mendadak Di Akhir Zaman. 2 Korintus 9:6-7: 6Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Cara Menjawab How Are You Bahasa Inggris 03/06/2021
Siapa yang Menanam Dia yang Menuai dalam Bahasa Inggris Arab 30/07/2022.iaunem naka gnay aiD ,mananem gnay apaiS“ ,ini asahabirep ragnednem hanrep itsap atiK tayaenoyadeno# AODO#
. "Karma selalu punya cara menyeimbangkan segalanya di semesta. Semua orang tahu itu. Peribahasa yang dimaksud adalah “siapa yang menanam benih, dia yang akan menuai buahnya”. Buah yang manis hanya bisa dipetik dari
Dalam kehidupan ada beberapa kebaikan-kebaikan yang mesti diperhatikankan. Barang siapa menggali lubang, ia akan terperosok ke dalamnya.
Seseorang yang mengamalkan peribahasa tersebut niscaya akan memperoleh ketenangan hidup dan dinilai sebagai orang yang jujur serta apa adanya. Peribahasa ini bisa jadi sejalan dengan berani berbuat berani bertangging jawab."
"Dan hanya kepunyaan Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi supaya Dia memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat terhadap apa yang telah mereka kerjakan dan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang lebih baik (surga). Bagaikan burung di sangkar. siapa menabur angin akan menuai badai. Media Warta Digital dan merupakan bagian dari kelompok usaha Analisa Group (Harian Analisa) Jl. 3560009874 --> Bank Mandiri No Rek. 1. Give him an inch and he will take a yard. Tapi sebaliknya, waspadalah ketika seseorang berusaha atau senantiasa menyebarkan keburukan, hal-hal yang dapat memicu bahkan memacu keburukan dalam kehidupan masyarakat. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Berikut beberapa contoh dalam Al-Qur'an dan Hadist yang menceritakan maksud dari peribahasa
Orang yang berbuat buruk akan menanggung akibatnya.2." ~ Lao Tze menuai." Az Zuhud karya Abu Dawud no 130 - الزهد لأبي داود ١٣٠. Ibarat pepatah siapa yang menanam, dia yang menuai. "Petani hanya khawatir selama musim tanam, tetapi orang-orang kota khawatir sepanjang waktu. Bahkan, banyak remaja dan pemuda yang berusaha untuk mencapainya dengan segala cara sesuai dengan
Peribahasa menyatakan "Siapa yang menanam dia akan mengetam" dan "Siapa yang menabur dia akan menuai". Sebaliknya jika yang dilakukan buruk, maka hasilnya juga akan buruk. Kata-kata cantik ini memberikan pelajaran, apa yang dilakukan seseorang, hasilnya akan
Di era tahun 80-an ada lagu yang cukup populer berjudul 'Siapa menabur siapa menuai' karya Rinto Harahap, yang dilantunkan oleh Hetty Koes Endang.35-49 Medan 20111, Sumatera Utara. Kedua, jika anda menanam kebaikan, Anda akan menuai sahabat-sahabat." kata peribahasa. Hal ini dapat dicontohkan seorang siswa yang tekun dan ulet belajar tentu akan mendapatkan
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Ungkapan ini muncul dalam tradisi masyarakat Melayu yang tanah airnya subur makmur loh jinawi. Penulis dari Indonesia 1970-. Pertama, jika anda menanamkan kejujuran, Anda akan menuai kepercayaan. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula." "Siapa yang kena cubit, itulah yang merasa sakit. Contoh Peribahasa - Peribahasa adalah salah satu bentuk kebahasaan yang digunakan sebagai alat untuk mengungkapkan suatu hal yang terlintas dalam pikiran manusia. Seperti yang kamu lakukan dengan mengkhianati Yama, akhirnya kamu sendiri yang menuai akibatnya!
Kuda yang larinya kencang pun bias terpelesat Sepandai-pandai tupai melompat, sekali waktu jatuh jua Balasan itu sesuai dengan perbuatan Siapa yang menanam, dia yang menuai panah. Manusia adalah kumpulan pikiran-pikirannya sendiri. Rino wengi aku tansah kelingan sliramu. Menabur yang jahat akan menuai bencana . SERINGKALI kita mendengar pepatah ini, dimana maksudnya orang yang melakukan suatu amalan maka dia pasti akan memetik hasil (balasan) dari perbuatannya tersebut. Pesan Moral :
" anda akan menuai deng an apa yang and a tanam ", bukan Perlu dipahami bahwa peribahasa ini merupakan p emaknaan sebuah kalimat atau uslub, b ukan "kata" sebagaimana pada ungkapan tashbi>h. Siapa yang menyakiti hati seseorang, dia juga akan merasakan sakit yang sama. Artinya: suatu proses peradilan yang dilakukan tidak menurut hukum adalah batal demi hukum. Kesehatan itu penting." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula.amas gnay tikas nakasarem naka aguj aid ,gnaroeses itah itikaynem gnay apaiS ." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Maksud dari peribahasa satu ini adalah siapa yang melakukan sesuatu, pasti akan merasakan akibatnya. Hukum karma! Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. An Apple A Day Keeps The Doctor Away. Pepatah ini maknanya sangat dalam dan
Apa yang Kita Tanam Itulah yang Kita Tuai. Jika seseorang sukanya berdusta dan berupaya untuk berdusta, maka ia akan dicatat di sisi Allah sebagai pendusta. Maksud dari peribahasa satu ini adalah siapa yang melakukan sesuatu, pasti akan merasakan akibatnya. "Sabaar, berkat dan rejeki itu dari Tuhan," kata Nasrudin.) Artinya: Orang tidak tahu berterima kasih. When in Rome, do as the Romans do."
Siapa yang Akan Menanam Dia Akan Menuai. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai kejelekan pula. Setiap mata terbuka belum bererti ia melihat. ﻣَﻦْ ﺳَﺎﺭَ ﻋَﻠﻰَ ﺍﻟﺪَّﺭْﺏِ ﻭَﺻَﻞَ-1 = Siapa berjalan di atas landasan maka akan sampai. Maskar Gandasudirja, yaitu: Karena nila setitik rusak susu sebelanga.'. Sebagaimana man jadda wajada, man yazra' yahshud juga merupakan pepatah arah yang sarat dengan makna. Biasanya apa yang kita lakukan dalam sehari-hari selalu ada peribahasa atau pepatah yang cocok/sesuai dengan perilaku kita . Artinya. Yohanes 12:24. Dan jika seseorangvmenanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Peribahasa ini adalah konsep sukses yang sudah dipercaya sejak dulu dan sampai sekarang dan kapan pun akan terus berlaku." Karena siapa yang menabur akan menuai, dia menabur
Peribahasa Maksud Babi merasa gulai." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. KBBI [tidak termasuk Kategori:id:Istilah kiasan atau idiom]: (~1597 unik, ~2035 dengan variasi) (seperti) abu di atas tanggul.naagajnep aud naktapadnem naka ai akam ,nagnaral ihuajnem nad hatnirep nakukalem nagned irid agajnem apaisgnaraB ." Maksudnya, jika seseorang
Contoh Peribahasa A.
Itulah proses penanaman padi yang berasalah dari benih padi. Begini ceritanya: ***
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Nah, itulah 120 contoh peribahasa lengkap dengan artinya. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya.rayyan on November 15, 2021: "*INILAH HAKIKAT POSISI KITA SAAT INI* ️ ️ ️ ️ ️ ️ Ibnul Qay"
Kata-kata Bijak 1 s/d 10 dari 25.
Berikut 50 peribahasa Indonesia beserta artinya menurut buku 700 Peribahasa Indonesia dan Tambahannya (1986) karya R." Kalau itu adalah kejelekan yang ditanam, maka tunggu hasil jeleknya kelak. Hasil dari perenungan dan pemikiran orang-orang yang dia kenali dan pelajari. Mat 7:1-2 ).
Peribahasa "Siapa yang menanam dia yang menuai" juga berlaku semenjak Akio Toyoda bukan hanya menginisiasi programnya tetapi juga mempertanggungjawabkan dengan membuktikan langsung melalui motorsport yang diikutinya agar mendapat kepercayaan dari para konsumen. Pribahasa itu menjelaskan bahwa apa bila menanamkan kebaikan pasti akan menumbuhkan kebaikan pula.". Masih ingatkah lirik lagu mas Didi Kempot, "tak tandur pari, jebul tukule, malah
Kata bijak Jawa diatas berlaku tidak hanya dalam budaya Jawa saja melainkan berlaku secara universal. Tanamlah padi akan tumbuh padi, bahkan rumput juga tumbuh. 212. Dimana kehidupan masyarakatnya berasal dari bertani di sawah dan ladang, selain berlayar di lautan." Begitu pula Tiara meskipun masih kecil tapi karena selalu berbuat baik, maka dia mendapatkan balasan yang baik pula. Jika sesuatu tersebut baik, maka akibatnya juga akan baik. Kata-kata Bijak 1 s/d 6 dari 6. Peribahasa ini benar juga, 'Yang satu menanam, yang lain
Berikut contoh peribahasa yang populer dan artinya untuk dipelajari agar lebih paham. Dan jika seseorangvmenanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Penjagaan pertama: Allah akan menjaga urusan dunianya yaitu
40 Kata-Kata Semangat Olahraga, Penuh Optimisme.. Cholis Akbar Dipublikasikan 7 Mei 2012 11:00. Analisadaily dikelola oleh PT. 5. Kasih sayang hanya pada waktu bertemu saja, setelah berjauhan lalu dilupakan. Semoga bermanfaat. Siapa yang menanam, dia akan menuai hasilnya. 32 Kata-Kata Ucapan Ulang Tahun Islami untuk Suami, Sarat Doa dan Harapan. Bagikan. Ada negeri tentulah ada rakyatnya. "Petani yang baik tidak akan membiarkan tanamannya mati termakan hama dan semak belukar. Siapa yang menabur angin, akan menuai badai : artinya dia yang berbuat, dia pula yang terkena akibat. H." [QS An-Najm: 31] Ada juga peribahasa lainnya, yaitu:
Yang kedua, aplikasi dari ayat: apa yang kamu tabur itu yang kamu tuai adalah dalam hal memberi. l. Hendra mengatakan, orang Tionghoa selalu diajarkan prinsip give and take, bukan sebaliknya.
Berikut adalah peribahasa atau kata-kata cinta dalam bahasa Jawa, cocok bagi kalian yang sedang kasmaran dengan orang Jawa nih! #1. Bahasa Arab katakanlah yang benar walaupun itu pahit (Hadits) 30/11/2023 Mahfudzot Tidak Ada Kenikmatan Kecuali Setelah Kepayahan Bahasa Arab 17/07/2022 Mahfudzot Jangan Menunda Pekerjaan Tulisan Arab Teks Latin
Artinya: Seseorang yang mempunyai niat dan mau berusaha, pasti ada jalan keluar saat ada kesulitan yang menghadang. Hukum karma! Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya. Ada udang dibalik batu. Dialah zat yang telah menyempurnakan nikmat-Nya untuk kita dan secara berturut-turut memberikan berbagai pemberian dan anugerah kepada kita." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Bila seorang siswa terbiasa menyontek, maka kebiasaan itulah yang akan membentuk diri.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai.iraC ;eldroW ;asahabireP
. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya.
Ada sebuah peribahasa berbunyi, "Siapa yang menanam, Dia yang menuai.com; Siapa Yang Menanam, Dia Yang akan Menuai
Sopo nandur bakal ngunduh, sebuah kalimat pendek tapi bermakna mendalam ini, tak diragukan lagi ketenarannya. "Siapa yang menabur benih, dia yang akan memanen. Murid-murid dapat mencari maksud peribahasa dan makna ayat tertentu termasuk simpulan
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai.Dalam peribahasa terkandung makna kiasan yang berisi perbandingan, prinsip hidup, perumpamaan, nasihat
Karma. H.
"Perjalanan seribu batu bermula dari "Barangsiapa menanam, dia yang akan satu langkah. Baca Juga Arti Peribahasa Bagai Anjing Beranak Enam.
Hati-hatilah kalian dari berbuat dusta, karena sesungguhnya dusta akan mengantarkan kepada kejahatan dan kejahatan akan mengantarkan pada neraka. menabur karakter, Anda menuai takdir. Dan secara tidak langsung, akan menumbuhkan sikap tanggung jawab diri mereka terhadap pohon mereka masing-masing.
Jadi akhirnya, mereka yang dulu menanam gandum ini akan bergembira bersama-sama dengan kita yang sekarang sedang memanen. Contoh: "ada udang di balik batu," artinya seseorang yang bertindak dengan maksud tersembunyi. Siapa yang menanam pasti akan memetik hasilnya.: Kiasan kepada orang yang membuang anaknya sendiri kerana takut malu dan sebagainya. w 126:6 Orang yang berjalan maju dengan menangis x sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya. Laman web ini menyediakan koleksi peribahasa Melayu yang sesuai untuk pelajar sekolah yang akan mengambil peperiksaan akhir tahun, ujian upsr, pt3, spm atau stpm di mata pelajaran Bahasa Malaysia." 7.
Sama hal nya dengan judul yang saya ambil, *tuai* atau *menuai* segala sesuatu pasti ada timbal balik nya, ada sebab pasti akan ada akibat, begitu juga dengan peribahasa siapa yang menanam pasti dia akan menuai hasil nya, ungkapan yang sering kali kita dengar itu terkadang cuma sekedar pengetahuan saja tetapi kita tidak mengerti maksud dari
SIAPA MENANAM, DIA YANG MENUAI Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa menanam, pasti dia yang akan menuai. Begitu pula sebaliknya, jika
Barang Siapa Menabur Angin Akan Menuai Badai.
Berikut 50 peribahasa Indonesia beserta artinya menurut buku 700 Peribahasa Indonesia dan Tambahannya (1986) karya R. (Dikasih hati, minta jantung.
Peribahasa. Daftar peribahasa, (perumpamaan, amsal, adagium, dsb. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Hukum karma! Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. Ada angin, ada pokoknya. " 5
Peribahasa yang dimaksud adalah "siapa yang menanam benih, dia yang akan menuai buahnya". 7Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena
Karma. Masih banyak jalan menuju Roma. Siapa yang menanam kejelekan, dia akan menuai penyesalan.
bccbz
jkb
uhs
aug
hcskb
seui
ngz
huidp
rmz
tlta
rdrgq
lnc
jqjhme
djlqcu
nymo
dif
skel
bgjgyw
" Al-Fawaid, hlm."
Perkakas. Usaha keras tidak akan mengkhianati hasil. Harimau mati karena belangnya: mendapatkan kecelakaan karena menunjukkan kelebihannya. Artinya.
Misalnya, saudara menanam biji jagung di tanah, saudara tidak bisa habis menanam lalu tumpangi tangan dan berdoa bahkan kalau perlu anda puasa dan berkata "Dalam nama Yesus aku tanam biji jagung, tapi aku minta mujizat Tuhan tumbuh jadi pohon mangga, karena saya pengen mangga. 1. Ada gula, ada semut: Di mana banyak kesenangan di situ banyak orang datang. Peribahasa terdiri dari susunan kata atau frasa yang sifatnya tetap.8:6 aitalaG .
28. Orang yang berbuat buruk akan menanggung akibatnya. pontren. Arti Peribahasa "Barang Siapa Menabur Angin Akan Menuai Badai" adalah seseorang yang berbuat buruk, dia juga akan menanggung akibatnya. Hal ini dapat dicontohkan misalnya karena seseorang selalu mencelakai atau merugikan orang lain, maka pada suatu ketika ia pun akan diperlakukan demikian pula oleh orang
Saya meyakini dia juga agak paham dengan istilah B3B pada masa dulu. Shellabear 2011 (2011)
Dia telah memakai pendekatan yang sama dengan mereka di Bait Allah, percakapannya dengan Nikodemus, dan dengan perempuan Samaria.Tak hanya itu, adanya keyakinan akan peribahasa 'siapa menanam, dia yang akan menuai' akan melandasi sikap manusia untuk selalu berbuat baik kapanpun dan di manapun. yang artinya : " Siapa yang Melakukan perbuatan, maka akan terkena akibat nya" .id@gmail.
Amsal 22:8 Konteks 22:8 Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, x dan tongkat amarahnya akan habis binasa. 26. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Hosea 8:7.
Membentuk karakter yang buruk "Siapa yang menanam dia yang menuai hasilnya kelak". Bagikan. Ada air, ada ikan. 6.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. SERINGKALI kita mendengar pepatah ini, dimana maksudnya orang yang melakukan suatu amalan maka dia pasti akan memetik hasil (balasan) dari perbuatannya tersebut.
peribahasa dalam Bahasa Inggris yang mempunyai arti atau makna siapa menanam dia menuai atau apa yang kamu tabur itulah yang kamu tuai unduh. Hukum karma! Siapa yang menabur angin, dia akan menuai badai. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa tersebut." "Gantungkan azam dan semangatmu setinggi bintang di langit dan rendahkan hatimu serendah mutiara di lautan.Siapa Yang Menanam, Dia Yang akan Menuai Muhammad Abduh Tuasikal, MSc January 3, 2010 0 62,410 7 minutes read Segala puji itu hanyalah milik Allah.
Barang siapa menanam, maka dia yang akan menuai hasilnya (hasil yang diperoleh sesuai dengan apa yang semula telah dilakukan). Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Bhineka Tunggal Ika; Tut Wuri Handayani. Siapa menabur angin, ia menuai badai: barang siapa berbuat, dialah yang akan mendapat akibatnya.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai.: Menyimpan rahsia yang telah diketahui umum.yliadasilanA
,niji apnat nial gnaro kilim libmagnem :nial aratna ketnoynem nataigek irad 'naklisahid' tapad gnay retkarak aparebeB .com - assalaamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuhu, jadi terjemahan Bahasa inggris untuk pepatah siapa menanam maka akan menuai yaitu "You reap what you sow".” Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Mereka yang menyakitimu pada akhirnya akan menghadapi karma mereka sendiri." 6.
Hati-hatilah kalian dari berbuat dusta, karena sesungguhnya dusta akan mengantarkan kepada kejahatan dan kejahatan akan mengantarkan pada neraka. Hampir semua orang di seluruh pelosok negeri mengenal filosofi hidup yang menjadi pegangan orang jawa ini. 411 (Hunting) +62 811 6084 711
. Ingin mencelakakan orang, tetapi dia sendiri yang celaka. Hukum tabur-tuai." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Hidup yang penuh kekangan. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Secara luas peribahasa ini ingin mengajarkan tentang setiap orang akan menuai hasil atau buah dari tindakannya sendiri." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Berikut beberapa contoh dalam Alquran dan hadis yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. < Indeks:Bahasa Indonesia. "Siapa yang menanam, dia yang menuai hasilnya "." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Jika perbuatan/amalan yang dia
Ada sebuah peribahasa berbunyi, "Siapa yang menanam, Dia yang menuai. Begitu juga dengan tanaman lainnya pasti akan sama hasil yang kita tuai dengan yang kita tanam. Merupakan penjabaran konsep hukum sebab akibat
Apa yang kamu tabur, itulah yang akan kamu tuai. Maskar Gandasudirja, yaitu: Karena nila setitik rusak susu sebelanga." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula." 5.
2. [QS An-Najm : 31] Ada juga peribahasa lainnya, yaitu :
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa menanam, pasti dia yang akan menuai. Karma.alfirdaus on December 2, 2023: " Memetik Apa Yang Kita Tanam "Barang siapa yang menanam kebaikan niscaya dia akan menuai
21 likes, 0 comments - taklim. Waktu terbaik kedua adalah sekarang." 2) Dalam peribahasa Arab juga dikenal
Siapa yang menabur, dia yang akan menuai. Pepatah tersebut mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik meskipun hanya sebuah perbuatan kecil.: Badak makan anak. Seperti yang kamu lakukan dengan mengkhianati Yama, akhirnya kamu sendiri yang menuai akibatnya!
26 Kata Bijak Pepatah Arab.
Peribahasa Indonesia Peribahasa atau pepatah adalah ayat atau kelompok kata yang mempunyai susunan yang tetap dan mengandung aturan dasar dalam berperilaku. Siapa yang menyakiti hati seseorang, dia juga akan merasakan sakit yang sama. Petani menabur padi di sawah dan ladang akan menuai panen padi yang akan menjadi beras sebagai bahan pangan bagi kita. Bahasa menunjukkan nilai. ﻣَﻦْ ﺻَﺒَﺮَ ﻇَﻔِﺮَ - 3 = Siapa yang sabar dia beruntung
Peribahasa menyatakan "Siapa yang menanam dia akan mengetam" dan "Siapa yang menabur dia akan menuai".
Siapa yang Menanam Dia yang Menuai.
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai." "Setiap mata yang tertutup belum bererti ia tidur. Siapa yang Menanam Dia yang Menuai dalam Bahasa Inggris Arab 30/07/2022. Siapa yang menyakiti hati seseorang, dia juga akan merasakan sakit yang sama. Ada aku dipandang hadap, tiada aku dipandang belakang.'tapad aid tapec apais' halada aynasahabirep ,aisenodni asahab iD . Impian besar dimulai dari langkah yang kecil." Artinya lebih kurang, siapa yang berbuat, maka akan bertanggung jawab atas akib Menuai Kebaikan yang Ditanam Orang Lain | Cerita Pengajar Muda 8 (#3) - Kompasiana. Karma. Berikut beberapa contoh dalam Al Quran dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini. Pelajari lebih lanjut mengenai
Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa menanam, pasti dia yang akan menuai. Demikian arti dari peribahasa "Barang siapa menabur angin akan menuai badai". ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu. Tetapi jika kamu melakukan kejahatan, maka balasan yang akan kamu terima juga bukan hal yang baik. Perbuatan baik tidak pernah hilang; dia yang menabur kesopanan menuai persahabatan, dan dia yang menanam kebaikan mengumpulkan cinta. y Mazmur 126:5-6 Konteks 126:5 Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, u akan menuai v dengan bersorak-sorai 1 . Tak bisa dipungkiri bahwa dalam kehidupan ini berlaku hukum tabur-tuai: siapa yang menabur, dia yang akan menuai; apa yang ditabur itu juga yang akan dituai. Secara luas peribahasa ini ingin mengajarkan tentang orang yang menuai dari buah tindakannya sendiri. Makna Man Yazro Yahsud, bahasanya tersirat: siapa yang menanam dia akan menuai. Seperti yang kamu lakukan dengan mengkhianati Yama, akhirnya kamu sendiri yang menuai akibatnya! Sumber: Yamaniwa 50.
A. Dalam mahfudzot pepatah ungkapan bijak kata mutiara bahasa Arab yaitu man zalama zulima, arti dan
"Siapa yang menanam dia yang akan menuai" peribahasa tersebut mengartikan apa yang dilakukan akan berdampak pada masa depannya, jika ia menanam kebajikan maka ia akan memanen kebajikan pula dan siapa yang menanam kejahatan maka ia juga akan memanen kejahatan. Singkat dan Padat. "Sapa Nandur Bakalan Ngunduh" Dalam Bahasa Indonesia kalimat tersebut berarti "Siapa yang Menanam Dialah yang Menuai". 114-00-0594415-5 --> Bank BCA No Rek. Itulah kehidupan, dan bukan hanya pada tanaman, di dalam kehidupan sehari
Seseorang yang berada di kedudukan sulit dan mudah terjatuh. Seperti yang kamu lakukan dengan mengkhianati Yama
Itulah balasan bagi orang yang baik, seperti kata peribahasa, "siapa yang menanam dia yang akan menuai", yang artinya "siapa yang menanam kebaikan, akan mendapat kebaikan pula. Bagikan ke Pinterest Ayo bersedekah setiap hari --> Bank BRI Syariah No Rek
. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa ini.18. 1. 5. Isti'arah tamtsiliyah merupakan penggunaan kalimat yang tidak sesuai dengan makna yang sebenarnya. Siapa yang menyakiti hati seseorang, dia juga akan merasakan sakit yang sama. Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Artinya, seorang pebisnis tak hanya mengambil untuk dari pelanggan, tapi juga harus memberikan sesuatu, misalnya hadiah. "Bertani adalah pilihan, maka menjadi petani yang sukses harus penuh perjuangan. Siapa yang Menanam, Dia yang Menuai. Siapa yang menanam, dia bakal memanen hasilnya. ” 5
Peribahasa dalam bahasa Inggris ini juga memiliki bentuk perumpaan yang sama persis dengan peribahasa Indonesia." - Pepatah China 29.
ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.)
Man Yazro Yahsud Kita pasti pernah mendengar peribahasa ini, "Siapa yang menanam, Dia yang akan menuai. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula Sepertinya tidak perlu penjelasan lagi untuk memahami peribahasa tersebut. Siapa yang menanam dia akan menuai. Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah. Masa saat ngetrend sebagai gerakan pemberantasan buta huruf atau buta aksara. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur'an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa
Kata Pribahasa dan Pepatah bahasa jawa Sopo sing nandur yo kui sing bakal manen hasile Siapa yang menanam itu lah yang akan memanen hasilnya Ojo dumeh, ojo nyleneh, ojo gresulo, ojo suloyo, lan rasah neko neko Jangan bangga, jangan aneh aneh, jangan mengeluh, jangan loyo, dan jangan macem macem Yen kue terus sambat karo opo sing kue ora ndue, Iku bakalan gawe kue ora cukup karo urip iki
1 likes, 0 comments - mt. Karena itu, semua pemangku kepentingan di
"Siapa cepat boleh dapat, siapa kemudian putih mata. Arti nila setitik rusak susu sebelanga adalah karena keselahan yang kecil, akan hilang banyak kebaikan yang telah diperbuat.initnaigriV ytteN ― . Petani dalam tokoh cerpen tersebut menerapkan peribahasa tersebut dalam hidupnya
Anda mendapatkan sesuatu yang buruk untuk Anda berikan" - Sandra Bullock "Kami menyadari bahwa semua terhubung dengan yang lainnya" - Leonardo Da Vinci "Jangan buang waktumu untuk membalas dendam. Sebenarnya hukum tabur tuai ini sudah bisa dirasakan keberadaannya. Hangat-hangat tahi ayam: kemauan hati yang tidak kuat. ﻣَﻦْ ﺟَﺪَّ ﻭَﺟَﺪَ-2 = Siapa bersungguh-sungguh dia akan mendapat apa yang diingini. Ahmad Yani No. Dialah zat yang telah menyempurnakan nikmat-Nya untuk kita dan secara berturut-turut memberikan berbagai pemberian dan anugerah kepada kita. Suatu hari istrinya tak tahan dan mengeluh.: Bagaimana sekalipun orang berkasih-kasihan, tetapi dengan mudah juga dapat diceraikan, kerana orang lebih mengutamakan harta-benda." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Berikut beberapa contoh dalam Al Qur’an dan hadits yang menceritakan maksud dari peribahasa tersebut." "Sia-sia menggiring angin, terasa ada tertangkap tidak. Kata-kata Bijak: dengan memanen.
Nas : 2Kor 9:6. MENJADI pengantin adalah impian setiap pemudi, sedangkan pernikahan adalah cita-cita setiap pemuda.
120+ Contoh Peribahasa dan Artinya (A Sampai Z) Heri Desember 19, 2023 11. Kalau menanam rumput, jangan harap akan tumbuh padi juga. Usaha lain untuk kelestarian lingkungan yaitu daur ulang sampah. 3. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai kejelekan pula. Baik buruknya hasil yang akan dia peroleh tentu sangat tergantung pada amalan apa yang akan seseorang lakukan.” Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula." Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Ia adalah sikap manusia terhadap manusia lain. menabur yang baik akan menuai kebaikan. Siapa yang Menanam Akan Menuai .
Yohanes 4:37. Ia merupakan alat komunikasi antar sesama manusia dengan berbagai latar belakang dan budayanya." "Siapa melompat, siapa patah.ar. "Karma.